choose your languages

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Kamis, 01 Agustus 2013

Penemu LTE adalah orang INDONESIA

LTE memang telah pakai d Eropa tapi hanya sedikit yang tahu siapa penemu LTE itu.
Dialah Prof. Dr. Khoirul Anwar. Dilihat dari namanya, yup benar orang Indonesia.  Beliau yang menemukan dan sekaligus pemilik paten teknologi 4G berbasis OFDM (Orthogonal Frequency Division Multiplexing).

3GPP Long Term Evolution atau yang biasa disingkat LTE adalah sebuah standar komunikasi akses data nirkabel tingkat tinggi yang berbasis pada jaringan GSM/EDGE dan UMTS/HSPA. Jaringan antarmuka-nya tidak cocok dengan jaringan 2G dan 3G, sehingga harus dioperasikan melalui spektrum nirkabel yang terpisah. Teknologi ini mampu download sampai dengan tingkat 300mbps dan upload 75mbps. Layanan LTE pertama kali dibuka oleh perusahaan TeliaSonera di Stockholm dan Oslo pada tanggal 14 desember 2009. 

Khoirul Anwar adalah alumni Teknik Elektro ITB dengan cumlaude di tahun 2000, kemudian melanjutkan pendidikan di Nara Institute of Science and Technology (NAIST) dan memperoleh gelar master di tahun 2005 serta doktor di tahun 2008. Beliau juga penerima IEEE Best Student Paper Award of IEEE Radio and Wireless Symposium (RWS) tahun 2006, di California. 


Prof. Dr. Khoirul Anwar


Penemuan teknologi 4G berbasis OFDM diawalinya dengan “ide nyeleneh” mengurangi daya transmisi untuk meningkatkan kecepatan transmisi data. Penurunan daya dilakukan hingga 5dB saja (100.000 = 10 pangkat 5 kali lebih kecil dari teknologi sebelumnya) dan hasilnya kecepatan transmisi meningkat.

Pada paten keduanya, Khorul Anwar kembali membuat dunia kagum, kali ini adalah menghapus sama sekali guard interval/GI, tentu saja ini malah membuat frekuensi yang berbeda akan bertabrakan, alih-alih menambah kecepatan. Namun, anak Indonesia asli asal Kediri ini mengkompensasi resiko tersebut dengan mengembangkan algoritma khusus di laboratorium, hasilnya interferensi tersebut dapat diatasi dengan unjuk kerja yang sama seperti sistem biasa dengan adanya GI.

Asisten Professor di JAIST ini masih terus mengasah kemampuannya. Meski berprestasi cemerlang di Jepang, Khorul Anwar menyimpan keinginan untuk kembali ke Indonesia jika telah menjadi salah satu tokoh terkemuka di bidang telekomunikasi.

Aneh ya bees, yang menemukan orang indonesia tapi jaringan 4G belum nyampe ketempat saya atau mungkin belum ada diindonesia..haduhhhhh

Moga aja secepatnya teknologi LTE(4G) sudah ada diindonesia ,yaaahh semoga saja ...
berikut biografi Prof. Dr. Khoirul Anwar bisadicek di wikipedia
http://id.wikipedia.org/wiki/Khoirul_Anwar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Yang Menarik Lainnya

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 

Artikel Komputer Copyright © 2013 MyBlog Design